Sinopsis Wonderful Life
Episode 8Dalam keadaan mabuk, Seung-hwan mulai merasa cemburu ketika Se-jin (yang bermaksud baik) mengantarkan Do-hyun keluar. Melihat pemuda itu mulai menunjukkan gejala aneh, dengan cepat gadis itu mengingatkan akan syarat ketiga (tidak boleh mencampuri urusan pribadi masing-masing).
Hari pernikahan yang ditunggu akhirnya tiba, nyaris semua teman Seung-hwan dan Se-jin datang termasuk Do-hyun dan Chae-young. Saat maju ke altar, terlihat jelas muka kedua mempelai yang seolah menyimpan beban berat. Namun, suasana dengan cepat berubah ketika Chang-myung sahabat Seung-hwan meminta mempelai pria melakukan sejumlah hal memalukan, termasuk membopong Se-jin.
Setelah menikah, ternyata pertengkaran keduanya bukannya berkurang malah sebaliknya. Rencana pergi berbulan madu berantakan, namun karena sudah tidak bisa kembali ke rumah kedua orang tua masing-masing, Seung-hwan dan Se-jin akhirnya kembali ke apartemen mereka. Terkejut melihat pasangannya muncul, keduanya langsung berebut masuk rumah (seperti saat pertama kali berkenalan).
Secara kebetulan, ibu keduanya memutuskan untuk datang menengok apartemen anak mereka dan terkejut mendapati lampu ruangan dalam keadaan menyala. Seung-hwan dan Se-jin tidak kalah panik melihat ibu mereka ada didepan pintu, dan dengan tergesa-gesa membereskan barang-barang mereka dan bersembunyi didalam lemari.
Di persembunyian mereka, tanpa sengaja Se-jin mendengarkan percakapan ibunya dengan ibu Seung-hwan dan mendapati sejumlah hal yang membuatnya tersinggung. Tidak memperdulikan ucapan Seung-hwan, ia masuk dan mengunci diri dalam kamar. Saat ditelepon sang ibu dari rumah, Se-jin sambil menahan isak berpura-pura bahagia di tempat bulan madunya.
Seung-hwan menunjukkan itikad baiknya meminta maaf dengan mebuatkan sarapan bagi Se-jin, sehingga wanita itu tidak enak hati. Namun, babak baru kehidupan keduanya kembali mendapat cobaan. Pasalnya secara kebetulan, Do-hyun menjual rumahnya dan pindah tepat bersebelahan dengan tempat tinggal pasangan Seung-hwan dan Se-jin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar